Ciri-Ciri Bangun Datar Lingkaran – Cilacap Klik – Metropro

Ciri-Ciri Bangun Datar Lingkaran – Lingkaran merupakan bangun datar istimewa yang memiliki bentuk paling berbeda dengan bangun datar lainnya. Pada artikel ini akan dibahas tentang apa saja ciri-ciri bangun datar lingkaran.

Lingkaran adalah bangun datar yang terbentuk oleh sekumpulan titik-titik yang mempunyai jarak yang sama dengan satu titik tengah (titik pusat lingkaran). Yang paling unik dari lingkaran adalah memiliki jari-jari dan diameter.

Lingkaran merupakan satu-satunya bangun datar yang tidak memiliki titik sudut. Disekitar kita, banyak dijumpai benda berbentuk lingkaran, seperti uang logan, roda sepeda, jam dinding, dan lain-lain.

Ciri-Ciri Bangun Datar Lingkaran

Lingkaran merupakan salah satu jenis bangun datar yang dipelajari dalam matematika. Selain mempelajari rumusnya, kita juga harus memahami ciri-cirinya. Ciri-ciri lingkaran adalah sebagai berikut:

• Memiliki 1 titik pusat (O)
• Memiliki 1 sisi berbentuk garis lengkung
• Tidak memiliki titik sudut
• Memiliki jari-jari (OA / OB)
• Memiliki diameter (AB)
• Jumlah sudut lingkaran adalah 360°
• Memiliki sumbu simetri tak terhingga
• Memiliki simetri lipat tak terhingga
• Memiliki simetri putar tak terhingga
• Merupakan kurva tertutup beraturan
• Memiliki luas (π x r²)
• Memiliki keliling (2 x π x r)

Unsur-Unsur Lingkaran

Selain ciri-cirinya, kita juga perlu mengetahui unsur-unsur yang terdapat pada lingkaran. Lingkaran memiliki unsur-unsur istimewa yang tidak dimiliki oleh bangun datar lainnya. Unsur-unsur lingkaran adalah sebagai berikut:

• Titik pusat, merupakan sebuah titik yang berada tepat di tengah-tengah lingkaran
• Jari-jari, adalah jarak antara titik pusat dengan sisi lingkaran. Jari-jari lingkaran memiliki ukuran yang sama panjang dengan sisi lingkaran mana saja
• Diameter, adalah jarak antar sisi lingkaran yang melewati titik pusat. Diketahui bahwa panjang diameter sama dengan dua kali jari-jari lingkaran
• Tali busur, merupakan garis yang menghubungkan dua titik pada busur lingkaran dan tidak melewati titik pusat lingkaran
• Busur, merupakan bagian lingkaran yang dibagi oleh tali busur
• Apotema, merupakan garis yang menghubungkan titik pusat lingkaran dengan tali busur lingkaran
• Tembereng, adalah daerah pada lingkaran yang dibatasi oleh sebuah tali busur dan busur lingkaran
• Juring, adalah daerah lingkaran yang dibatasi oleh dua buah jari-jari lingkaran dan busur lingkaran
• Sudut pusat, merupakan sudut yang dibentuk oleh 2 buah jari-jari lingkaran
• Sudut Keliling, merupakan sudut yang dibentuk oleh perpotongan antara dua buah tali busur di suatu titik sisi lingkaran 

Demikianlah informasi mengenai ciri-ciri lingkaran beserta unsur-unsurnya. Semoga bermanfaat.