Contoh Norma Sosial – Pengertian, Fungsi, Jenis/Jenis, Ciri-Ciri Lengkap – Metropro

Contoh norma sosial – Tahukah Anda bahwa dalam kehidupan kita sehari-hari standar sangat penting. Norma adalah aturan, bayangkan saja jika tidak ada norma di sekitar kita, pasti semuanya akan hancur, berantakan, kacau bahkan bisa menimbulkan perpecahan. Jadi, karena standar sangat penting untuk tatanan peraturan dalam kehidupan, Anda harus mengetahui setiap standar yang dijelaskan pada artikel sebelumnya. Dan khusus pada artikel kali ini akan dibahas contoh-contoh norma sosial, beserta penjelasan detailnya:

Contoh norma sosial

memahami

Sebelum kita masuk ke contoh-contoh norma sosial, ada baiknya kita mengetahui apa itu norma. Norma adalah aturan-aturan yang berlaku dalam kehidupan masyarakat, disertai dengan sanksi dan ancaman jika tidak melaksanakannya dengan benar.

Norma yang berlaku dalam masyarakat bersifat mengikat dan memiliki tingkatan yang berbeda-beda pada setiap warga negara dan anggota masyarakat. Ada norma yang mengikat lemah dan ada juga norma yang mengikat kuat.

Ciri-ciri norma sosial

Setelah mengetahui apa itu norma sosial, berikut ciri-ciri yang termasuk di dalamnya:

  1. Biasanya tidak tertulis.
  2. Norma ini merupakan hasil kesepakatan masyarakat setempat.
  3. Dimana warga negara mematuhi aturan yang telah disepakati.
  4. Jika norma dilanggar, maka hukuman harus diterima sesuai kesepakatan bersama.
  5. Norma sosial tidak statis, sehingga mengalami perubahan.

Baca juga: Contoh norma agama

Fungsi norma sosial

Suatu norma sosial yang ada dalam masyarakat mempunyai beberapa fungsi, yaitu sebagai berikut:

  1. Norma ini merupakan salah satu faktor perilaku yang menentukan penilaian orang lain terhadap diri sendiri dan bentuk kelompok.
  2. Norma adalah seperangkat aturan dan sanksi yang mendorong seseorang, kelompok atau masyarakat untuk mencapai suatu nilai sosial.
  3. Norma ini tumbuh dan berkembang di kalangan masyarakat sebagai unsur pengikat dan pengatur tingkah laku manusia dalam kehidupan bermasyarakat.

Jenis norma sosial

Setelah mengetahui uraian di atas, norma sosial dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut:

Menurut sifat resminya, norma sosial ini dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu sebagai berikut:

A. Standar Tidak Resmi (Non Formal)

Norma sosial yang bersifat informal atau dikenal dengan nonformal memiliki makna ketika norma sosial tersebut dirancang atau dibentuk dengan cara yang tidak jelas. Selain pelaksanaannya, tidak diwajibkan atau diwajibkan bagi masyarakat.

Meskipun demikian, norma ini biasanya selalu diikuti dan dilaksanakan oleh setiap anggota masyarakat yang bersangkutan. Karena norma ini dapat tumbuh dan berkembang bersama dengan kebiasaan hidup dalam kelompok masyarakat itu sendiri.

Terlebih lagi, norma tidak resmi biasanya memiliki kekuatan pengikat yang lebih besar daripada norma resmi ini. Bagi masyarakat dan individu yang melanggar norma ini, pasti ada rasa malu dan bersalah jika norma ini tidak dilaksanakan dengan baik.

Berikut ini adalah contoh norma informal (nonformal):

  1. Aturan dan kebiasaan.
  2. Aturan terbentuk dalam rumah tangga keluarga.
  3. Larangan dan peraturan yang berlaku di lingkungan tempat tinggal masyarakat tertentu.

B. Standar resmi (formal)

Berbeda dengan norma nonformal, norma resmi (formal) ini merupakan norma sosial yang dibentuk dan dirancang secara sadar. Di dalamnya terkandung kewajiban yang jelas dan tegas dalam pelaksanaannya serta mengikat seluruh anggota masyarakat.

Pada umumnya norma resmi ini merupakan bagian dari satu kesatuan hukum yang berkembang dan dimiliki oleh masyarakat. Biasanya norma ini disampaikan melalui berbagai proses sosialisasi maupun pengumuman sosial lainnya.

Berikut adalah beberapa contoh standar resmi (formal):

  1. Tercantum dalam UUD 1945.
  2. Serta Perpu dan juga Perda.
  3. Surat presiden dan juga keputusan pemerintah.

Dibedakan menjadi lima jenis norma sosial menurut kekuatan pengikatnya, yaitu sebagai berikut:

A. Metode (Aplikasi)

Norma sosial jenis ini lebih mengacu pada suatu bentuk tindakan yang dilakukan secara pribadi atau perseorangan.

Namun juga tidak dilakukan secara terus menerus di dalam masyarakat, norma sosial tersebut juga memiliki daya ikat yang lemah.

Sehingga tidak ada sanksi yang tegas bagi siapapun yang melanggar norma ini.

Namun selain itu, mereka biasanya masih menerima teguran atau teguran dari berbagai orang lainnya.

Berikut adalah beberapa contoh standar penggunaan:

  • Norma mengenai cara makan yang baik dan benar.
    Seperti larangan makan dengan tangan kiri, tidak berbicara sambil makan, tidak berbicara setelah makan atau tidak makan bunyi, dll.

B. Adat istiadat (Folkways)

Kebiasaan adalah suatu perbuatan yang terus menerus dilakukan dan diulangi dalam bentuk atau perbuatan yang sama.

Hal ini memberikan bukti bahwa tindakannya merupakan tindakan yang dapat dianggap baik atau benar oleh masyarakat.

Jenis norma sosial ini lebih mengarah pada pedoman tindakan tetapi dengan ikatan yang bisa lemah.

Kebiasaan ini bisa positif atau negatif, dan umumnya tidak ada sanksi yang berat bagi orang yang memiliki kebiasaan negatif.

Baca juga: Contoh norma hukum

Ini contohnya:

  1. Berikan hadiah dan penghargaan seperti hadiah kepada mereka yang bisa berprestasi dan bangga.
  2. Kebiasaan mengeluarkan suara saat makan untuk mengungkapkan pendapatnya tentang makanan yang dimakannya.

C. Kode Etik (selengkapnya)

Kode etik itu sendiri merupakan kumpulan berbagai tindakan yang mencerminkan perbedaan karakteristik kehidupan dalam suatu kelompok masyarakat. Hal ini bertujuan untuk secara sengaja memantau tindakan atau pola perilaku para anggotanya.

Fungsi dari adanya norma jenis ini adalah untuk membantu dan sekaligus anggota masyarakat melakukan tindakan yang sesuai dengan tatanan perilaku dalam masyarakat itu sendiri.

Berikut adalah contoh dari standar Mores ini:

  1. Dilarang mencuri, mencuri, bahkan membunuh.
  2. Larangan menikah dengan kerabat dekat atau kerabat yang masih sedarah, karena dianggap tidak biasa.

D. Bea Cukai

Adat istiadat adalah suatu rangkaian aturan tingkah laku yang mempunyai kedudukan yang sangat tinggi dibandingkan dengan yang lainnya dalam kehidupan suatu masyarakat.

Adat juga memiliki sifat yang abadi dan berinteraksi secara kuat dengan masyarakat manapun yang memilikinya.

Beberapa contoh norma sosial yang berkaitan dengan adat istiadat:

  1. Pelanggaran atau adanya tata cara pembagian harta peninggalan keluarga.
  2. Pelanggaran atau adanya suatu aturan pada saat melakukan upacara adat atau adat.

E.Hukum

Hukum merupakan seperangkat aturan bagi setiap anggota masyarakat yang meliputi perintah, kewajiban, berbagai ketentuan, dan ada pula larangan yang sanksinya sangat beragam.

Beberapa contoh norma hukum adalah:

  1. Peraturan sesuai dengan rambu-rambu lalu lintas yang ada.
  2. Peraturan tentang larangan kejahatan serta berbagai sanksi berat, dan lain-lain.

Jenis standar yang terakhir menurut aspeknya, dibagi menjadi 5 penjelasan sebagai berikut:

A. Standar agama

Norma agama merupakan norma atau aturan sosial yang sifatnya mutlak, hal ini karena berasal langsung dari Tuhan sesuai dengan agama masing-masing pemeluknya.

Norma agama diambil dari sejumlah ajaran agama yang berbeda tergantung konteksnya. Serta diambil dari beberapa kepercayaan lain yang juga melengkapi norma agama ini.

Beberapa contoh norma agama:

  1. Untuk melakukan ibadah atau doa bagi para pengikutnya.
  2. Sholatlah tepat waktu.
  3. Patuhi semua perintah agama dan jauhi semua larangan agama.

B. Standar kesopanan

Standar kesopanan adalah norma atau aturan sosial yang berasal dari hati nurani untuk menimbulkan moral atau tindakan.

Dengan standar yang baik ini, seseorang dapat membedakan hal-hal baik dan buruk dalam hidupnya.

Biasanya pelanggaran norma kesusilaan mendapat sanksi berupa pengucilan baik secara fisik maupun mental.

Berikut ini adalah contoh dari standar kesopanan:

  1. Ada rasa saling menghormati, terutama dalam menghormati orang yang lebih tua.
  2. Ada saling membantu dan menghormati satu sama lain.
  3. Memiliki sifat jujur ​​dan adil untuk membangun hubungan sosial dalam masyarakat.

C. Standar sopan

Standar kesopanan adalah norma atau aturan sosial yang mengacu pada perilaku yang dapat dianggap baik dan wajar dalam kehidupan masyarakat.

Pada umumnya sanksi yang diberikan terhadap pelanggaran standar kepatutan berupa teguran, kritikan, atau bisa juga berupa pengucilan.

Beberapa contoh standar kesantunan adalah:

  1. Dengan tangan kanan saat memberi atau menerima sesuatu.
  2. Selalu bersikap harmonis dalam menjalin hubungan sosial dan interaksi sosial dengan setiap orang.
  3. Jangan hanya menyimpannya dengan hati-hati.
  4. Jangan berbicara saat makan baik sendiri atau dengan orang lain.

D. Norma kebiasaan

Kebiasaan adalah norma atau aturan sosial yang diciptakan baik secara sadar maupun tidak sadar.

Namun mengandung indikasi perilaku yang dilakukan secara terus menerus dan telah menjadi kebiasaan bagi anggota masyarakat tertentu.

Dalam konteks yang sama dengan jenis norma lainnya, sanksi terhadap pelanggaran norma adat biasanya hanya berupa teguran, kritik, atau bahkan pengucilan.

Contoh standar umum adalah:

  1. Bawa oleh-oleh dan oleh-oleh saat pulang dari perjalanan.
  2. Cuci tangan lalu berdoa sebelum makan.
  3. Gosok gigi sebelum tidur dan juga setelah makan.
  4. Mandilah minimal dua kali sehari secara teratur.

E. Standar Hukum

Norma hukum adalah aturan atau norma sosial yang dibuat dan dirancang oleh lembaga terkait, seperti instansi pemerintah, melalui berbagai proses sosialisasi.

Norma hukum pada umumnya bersifat tegas dan mengikat bagi seluruh anggota masyarakat untuk berperilaku sesuai dengan aturan atau norma hukum yang berlaku.

Siapapun yang melanggar norma hukum umumnya diberikan sanksi tegas, atau bisa berupa denda atau hukuman fisik.

Adapun ciri-ciri norma hukum adalah sebagai berikut:

  1. Aturannya tetap.
  2. Mengikat semua orang.
  3. Memiliki alat penegakan.
  4. Dibuat oleh penguasa.
  5. Kekuatan.
  6. Sanksinya berat.

Beberapa contoh norma hukum adalah:

  1. Ada kewajiban membayar pajak.
  2. Ada larangan menerobos lampu merah.
  3. Ada aturan saat menyeberang jalan, menggunakan jembatan penyeberangan atau di zona zebra cross.
  4. Ada aturan untuk tidak terlambat ke sekolah.

Baca juga: Contoh standar kesopanan

Apa yang dimaksud dengan norma sosial menurut para ahli?

Pengertian norma menurut Marvin E. Shaw adalah aturan yang di dalamnya semua tingkah laku manusia dipelihara oleh anggota masyarakat dan keselarasan tingkah laku yang dianggap baik itu berlangsung terus.

Sanksi apa yang diberikan untuk pelanggaran norma sosial?

Jika norma sosial dilanggar, mereka akan dihukum sesuai dengan kesepakatan bersama.

Berikan contoh norma sosial!

Anda harus mengikuti dan menghormati rambu-rambu lalu lintas saat melakukan aktivitas perjalanan yang ada. Dan Anda harus mengisi dokumen mengemudi sebelum Anda melakukan perjalanan, dan menggunakan fasilitas perjalanan yang telah disediakan dengan baik.

Nah, jika para siswa khususnya yang masih duduk di bangku pendidikan masih bingung dengan contoh-contoh norma sosial, pasal-pasal dan lain sebagainya, maka tulisan tentang norma sosial ini cukup mewakili jawaban dari semuanya.

Demikian pembahasan artikel tentang contoh norma sosial dapat bermanfaat dan memberikan pengetahuan baru bagi pembaca.

website Pelajaran SD SMP SMA dan Kuliah Terlengkap

Materi pelajaran terlengkap

mata pelajaran
jadwal mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa mata pelajaran sd mata pelajaran dalam bahasa jepang mata pelajaran kurikulum merdeka mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran sma jurusan ips mata pelajaran sma
bahasa inggris mata pelajaran
bu ani memberikan tes ujian akhir mata pelajaran ipa
tujuan pemberian mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional. artinya mata pelajaran smp mata pelajaran ipa mata pelajaran bahasa indonesia mata pelajaran ips mata pelajaran bahasa inggris mata pelajaran sd kelas 1
data mengenai mata pelajaran favorit dikumpulkan melalui cara
soal semua mata pelajaran sd kelas 1 semester 2 mata pelajaran smk mata pelajaran kelas 1 sd mata pelajaran matematika mata pelajaran ujian sekolah sd 2022
bahasa arab mata pelajaran mata pelajaran jurusan ips mata pelajaran sd kelas 1 2021 mata pelajaran sbdp mata pelajaran kuliah mata pelajaran pkn
bahasa inggrisnya mata pelajaran mata pelajaran sma jurusan ipa kelas 10 mata pelajaran untuk span-ptkin mata pelajaran ppkn mata pelajaran ips sma mata pelajaran tik
nama nama mata pelajaran dalam bahasa inggris mata pelajaran pkn sd mata pelajaran mts mata pelajaran pjok
nama nama mata pelajaran dalam bahasa arab mata pelajaran bahasa inggrisnya mata pelajaran bahasa arab
seorang pengajar mata pelajaran akuntansi di sekolah berprofesi sebagai
nama mata pelajaran dalam bahasa jepang
hubungan bidang studi pendidikan kewarganegaraan dengan mata pelajaran lainnya
dalam struktur kurikulum mata pelajaran mulok bersifat opsional artinya mata pelajaran dalam bahasa arab
tujuan mata pelajaran seni rupa adalah agar siswa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *