Era Mesozoikum: Pembagian, Ciri-ciri, Kepunahan, Peninggalan – Metropro

Zaman Mesozoikum – Ia juga disebut sebagai reptil karena, menurut ahli paleontologi Gideon Mantell pada abad ke-19, periode ini didominasi oleh reptil seperti Iguanodon, Megalosaurus, Plesiosaurus, dan Pseudosuchia saat ini.

Mesozoikum adalah era di mana reptil, terutama dinosaurus, dan perkembangan ammonit dan tumbuhan berbiji purba.

Era Mesozoikum terjadi 186 juta tahun yang lalu, saat Era Kenozoikum dimulai. Saat ini dibagi menjadi tiga periode geologis, dari yang tertua hingga yang termuda.

Pembagian Zaman Mesozoikum

1. Zaman Trias (245 hingga 208 juta tahun lalu)

Era Trias adalah era di mana reptil dan dinosaurus besar muncul. Amon, gastropoda, dan bivalvia juga meningkat. Selain itu, cynodont mulai mengembangkan sejenis reptil yang menyerupai mamalia karnivora.

Mamalia pertama muncul dan reptil air seperti kura-kura dan kura-kura meningkat.

Saat itu benua Pangea bergerak ke utara dan membentuk gurun pasir di sana. Tudung es di sisi selatan mencair dan pecah menjadi Pangaea.

2. Zaman Jurassic (208 hingga 145 juta tahun lalu)

Jurassic adalah waktu yang mulia bagi dinosaurus untuk menguasai bumi. Sedangkan lautan dikuasai oleh reptil laut seperti ichthyosaurus dan plesiosaurus. Dan di udara, dikendalikan oleh reptil terbang seperti pterosaurus dan pterodactyl.

Archaeopteryx adalah burung pertama yang muncul di Bumi. Spesies buaya terus berkembang, diikuti oleh amonit dan belemnite, yang semakin umum.

Tumbuhan seperti ginko, benetite, dan sequoia berlimpah dan keberadaan tumbuhan runjung tersebar luas.

Pada masa ini benua Pangea terbelah. Amerika Utara terpisah dari Afrika, Amerika Selatan terpisah dari Antartika dan Australia.

Di Indonesia, fosil gigi ichthyosaurus (sejenis reptil laut yang ditemukan bersama dengan dinosaurus) ditemukan di dekat Pulau Seram (dulunya laut).

3. Zaman Kapur (145 – 65 juta tahun lalu)

Kapur adalah era gemilang bagi dinosaurus dan reptil terbang. Mamalia dan tumbuhan berbunga dalam berbagai spesies dan bentuk juga mulai berkembang di sini.

Ini juga merupakan era ketika mamalia plasenta pertama kali muncul. Dan pada saat itu bahkan iklim atau cuaca telah berevolusi.

Sudah pada saat itu negara India sangat jauh dari Afrika dan pindah ke Asia.

Ciri-ciri Zaman Mesozoikum

1. Ada banyak hewan besar yang disebut dinosaurus.
2. Iklim bumi lebih stabil daripada di masa lalu.
3. Mesozoikum adalah dasar kehidupan modern.
4. Itu terjadi sekitar 150-65 juta tahun yang lalu.
5. Aktivitas tektonik, evolusi dan iklim.
6. Benua bergeser dan bersatu.
7. Mesozoikum adalah puncak evolusi dinosaurus.

Kepunahan

Kemunculan kepunahan massal terjadi pada fase kedua di akhir periode Cretaceous sekitar 65 juta tahun lalu, yang menandai berakhirnya Mesozoikum dan awal Kenozoikum.

Dalam hal ini, beberapa jenis kehidupan punah, termasuk dinosaurus, pterosaurus, ichthyosaurus, plesiosaurus dan moluska (amon dan belemnite) dan sebagian besar brakiopoda.

Banyak teori yang menjelaskan kepunahan Mesozoikum, misalnya, adalah teori tentang jatuhnya meteorit besar yang jatuh dengan benturan hebat di bumi.

Tabrakan meteorit menyebabkan panas dan api yang hebat, yang menghasilkan asap tebal dan awan.

Awal yang tebal menghalangi sinar matahari di Bumi. Hal ini menyebabkan pendinginan global dan kekurangan oksigen, menyebabkan sebagian besar tumbuhan dan hewan mati.

Dinosaurus, seperti kita ketahui, besar berdarah panas tidak dapat bertahan hidup di iklim yang sama. Sehingga akhirnya punah.

Peninggalan Zaman Mesozoikum

Berbeda dengan zaman lain yang sisa-sisanya berupa alat-alat purbakala, sisa-sisa tersebut merupakan fosil hewan dan tumbuhan pada masa itu.

Berhubung zaman ini cukup panjang, maka saya akan merangkum beberapa peninggalan berdasarkan masa atau zaman yang terjadi pada Mesozoikum.

Yuk simak ulasannya di bawah ini.

1. Peninggalan Zaman Trias

Periode ini adalah periode di mana asal mula reptil dan dinosaurus paling awal terjadi, sehingga sisa-sisanya sangat tua.

Beberapa fosil yang ditemukan antara lain:

• Postosuchus, reptil yang bertindak sebagai pemangsa makhluk kecil lainnya.
• Stauricosaurus, karnivora kecil.
• Proterosuchus, sejenis reptil mirip buaya yang hidup pada periode Trias awal.
• Cynogathus, mamalia pertama hari ini.
• Plateosaurus, sejenis kadal kecil panjang.
• Celophysis, spesies dinosaurus pertama saat ini.

Tidak hanya itu, pada masa Triassic juga ditemukan berbagai sisa-sisa spesies tumbuhan yang kita lihat saat ini.

Batubara diyakini ada pada saat itu. Ini terdiri dari fosil tumbuhan yang telah dipadatkan dan telah mengalami reaksi kimia yang dapat digunakan sebagai bahan bakar.

Selama ini juga terdapat berbagai jenis tumbuhan seperti cemara dan paku-pakuan yang kita jumpai saat ini.

2. Peninggalan zaman Jurassic

Selama ini mereka juga menemukan banyak fosil dinosaurus dan reptil serupa. Karena mereka menguasai negara selama waktu itu.

Nah, berikut adalah beberapa penemuan fosil dari periode Jurassic.

• Diplodocus adalah dinosaurus besar dengan leher panjang dan tinggi hingga 30 meter.
• Allosaurus adalah predator terbesar yang hidup pada periode Jurassic.
• Stegosaurus, sejenis dinosaurus darat dengan empat kaki dan tulang punggung yang hidup pada periode Jurassic.
• Archaeopteryx (burung primitif), sejenis dinosaurus terbang.
• Plesiosaurus, dinosaurus yang hidup di laut.
• Ichthyosaurus, dinosaurus laut yang terlihat seperti lumba-lumba.

Warisan kali ini berupa tumbuhan dan masih bisa kita temui. Diantaranya adalah spesies pinus, lumut dan pakis.

Sedangkan fosil tumbuhan yang sudah punah yaitu: Pohon Ginko, Cheirolepidiaceae dan lain-lain.

3. Sisa-sisa Zaman Kapur

Banyak ditemukan fosil berupa hewan dan tumbuhan yang terkubur saat ini akibat kepunahan massal.

Termasuk yang berikut ini:

• Tyranosaurus Rex, dinosaurus predator terbesar dan paling terkenal saat itu. Dan menjadi salah satu penemuan terpenting Mesozoikum.
• Velociraptor, dinosaurus predator sepanjang dua meter.
• Triceratops, dinosaurus herbivora besar,
• Pterosaurus, sejenis dinosaurus terbang besar.
• Dichocapites, sejenis kerang yang hidup di sungai.
• Tylosaurus, sejenis dinosaurus air.

4. Tetap setelah kepunahan massal

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kepunahan massal terjadi akibat jatuhnya meteor. Beginilah kehidupan di bumi memudar seiring waktu.

Namun, ada beberapa cara untuk menunjukkan bahwa inilah penyebabnya. Diantaranya jenis kerang, batuan dan tanah lainnya akibat evolusi akibat perubahan alam yang ekstrim.

Baca juga: