Fungsi sentriol – definisi, struktur, dan penemu – Metropro

Sentriol – Pernah dengar sentriol, fungsi sentriol hingga strukturnya?? Mungkin sebagian dari Anda sudah mengerti apa itu sentriol, strukturnya, dan fungsinya.

Pada artikel kali ini saya akan memberikan pembahasan yang lebih mendalam terutama jika anda belum mengetahui apa itu sentriol.

Mari simak penjelasan berikut ini.

Definisi sentriol

Sentriol merupakan salah satu bagian dari organel sel yang terdiri dari dua komponen mikrotubulus. Di setiap komponennya memiliki 9 tabung mikro.

Biasanya, dalam bentuk yang sama, sentriol memiliki 3 bentuk tabung atau silinder, yang terbentuk dari tubulin dan sebagian besar sentriol berada dalam sel eukariotik.

Dan kedua komponen sentriol tersebut, disusun saling berhadapan dengan membentuk sudut siku-siku.

Fungsi sentriol adalah pembelahan yang terjadi pada sel dan juga mampu membentuk sillium dan flagela.

Selain itu, sel ini merupakan perkembangan dari sel sentrosom, dimana sentrosom menjadi pusat sel dari daerah sitoplasma yang terletak di sebelah inti sel.

Pada tumbuhan, sentriol terdapat pada gamet jantan bryophyta, charophyta, tumbuhan vaskular tanpa biji, ginko dan sikas.

Namun, sentriol tidak ditemukan pada tumbuhan vaskular yang memiliki biji, bunga, dan jamur.

Baca juga: model atom Rutherford

Struktur sentriol

Pada organel sel sentriol terdapat sel yang memiliki sepasang sentriol yang letaknya berdampingan dan tegak lurus.

Organel ini berbentuk seperti tabung atau silinder, yang memiliki kerangka mikrotubulus yang tersusun secara radial.

Mikrotubulus ini terdiri dari 3 frame, dimana jumlah setiap sentriol sekitar 9 frame.

Kesembilan frame tersebut ditutupi oleh matriks yang tebal dan matriks tersebut terletak di salah satu ujung sentriol.

Sentriolnya sendiri berukuran panjang 0,3 – 0,5 µm, lebar 0,2 µm, dan diameter 0,15 µm. Fungsinya untuk membentuk benang spindel untuk memisahkan sel-sel kromosom.

Masing-masing dari 9 mikrotubulus sentriol terdiri dari 3 subunit mikrotubulus yang disebut unit A, B, dan C.

Saat mengurutkan namanya, mulai dari sub unit yang paling dalam memiliki diameter sekitar 200 – 260.

Selain itu, untuk substruktur A, B, dan C, tubulus berukuran sama dengan substruktur lainnya.

Artinya, setiap substruktur A pada komponen akan sama dengan substruktur A pada komponen lainnya. Ini juga berlaku untuk subunit B dan C.

Fungsi sentriol

• Pada sel hewan, sentriol besar seperti kutub mitosis.
• Setiap sentriol akan memunculkan sentriol baru. Dimana sentriol baru terbentuk dengan tetap melekat pada sentriol induk dan memanjang selama fase S dan G2.
• Benang gelendong akan bertanggung jawab atas pemisahan sel kromosom menjadi sel anak.
• Sebagai pusat pengelompokan mikrotubulus.
• Selama fase profase, sentriol akan bergerak melawan sel dan membentuk serat gelendong.
• Sebagai badan basal, ini adalah tempat untuk menghasilkan silia.
• Dapat menghasilkan silia dan flagela.

Baca juga: Fungsi ribosom

Penemu sentriol

Pertama kali ditemukan pada tahun 1888, oleh Theodor Boveri. Boveri adalah seorang ilmuwan di bidang biologi dan berasal dari Jerman.

Boveri lahir pada tanggal 12 Oktober 1862 dan meninggal pada tanggal 15 Oktober 1915. Teori Boveri yang terkenal adalah “Pengembangan Embrio Suton Boveri dan Teori Kromosom Centrosome”.

Teori tersebut menjelaskan bahwa kanker terjadi karena adanya kesalahan dalam proses pembelahan sel.

Berawal dari satu sel yang terbentuk dari kromosom, kemudian berubah menjadi tidak beraturan sehingga membuat proses pembelahan sel menjadi tidak terkendali.

Namun, teori yang dikemukakan Boveri saat itu ditolak oleh ilmuwan lain. Hingga akhirnya sekelompok ilmuwan, salah satunya bernama Thomas Hunt Morgan, mencoba mempelajari dan mengkaji ulang teori Boveri.

Melalui proses tersebut, Thomas mengatakan bahwa teori Boveri benar adanya.

Demikian penjelasan tentang sentriol – pengertian, struktur, fungsi, & penjelasannya. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan bermanfaat bagi kita semua.

Jangan lupa kunjungi terus situs ini ya, karena masih banyak lagi tips & trik serta rumus-rumus baru yang kami bagikan atau pernah bagikan sebelumnya.

Baca juga: Fungsi Plastid